Monday 31 October 2016

Pelayanan Bank Mandiri pada hari Sabtu

Temans, Jumat kemarin mbanking saya tidak dapat login. Karena saya pedagang butuh bertransaksi yang bisa dimana saja dan kapan saja di smartphone saya, jadi saya berniat bergegas ke bank Mandiri terdekat besok paginya. Ga dekat juga siy, hellooww.. saya di Bojong ^^'.

Cek di hp, ternyata yang di Margocity itu tidak ada pelayanan pada hari Sabtu. Saya kira kalo ada bank di mall itu, banknya buka pada hari Sabtu. Soalnya seinget saya bank Mandiri punya layanan weekend banking. 
Alhamdulillah.. Bank Mandiri yang di Jalan Margonda Raya no.2 buka. itu KC Depok kalo ga salah. Masya ampun antriannya, saya dapat no.43 dan itu pasa saya datang baru no.25. Tapi gpp tetep harus ngantri ya.. udah sampe sini gituh.. 

Monday 17 October 2016

https://web.facebook.com/708577775830206/videos/1239512792736699/?pnref=story

Salah satu problem ibu adalah anak tidak suka sayur dan buah, tapi kalo saya.. Anak saya tidak suka daging 😐
Bagaimanapun daging itu penting untuk mencegah anemia, setiap cek darah agZi itu hb kurang. Saya juga bingung kenapa dia jadi vegetarian, tapi lebih cocok picky eater kalo kata dsanya.
Jadi Ngakalinnya selain saya selipin perkedel biar ga keliatan, daging diblender sehalus mungkin kaya gini didalem #dadargulung

Friday 19 August 2016

Morbili (Campak) Pada Anak-anak

Assalamu'alaikum wr wb..
haduh ga pernah nulis lagi muncul-muncul malah berbagi cerita penyakit. :(
awal agustus sampai hari ini masih berkutat dengan wabah campak yang melanda anak-anakku. Yang pertama kena duluan Agzi. 3hari panas sampe 39,2C. Muncul ruam sekitar leher dan dada, tapi ruamnya ga membentuk pulau dan menyatu kaya teori di website. Kalo ruam ini timbul-timbul gitu, dan ga bersatu seperti pulau (gambar campak pada umumnya).

Oia tanda campak yang utama adalah munculnya ruam ketika demam tinggi ya.. Kalo ruamnya muncul setelah demam nama virusnya Roseola.

Dibawa ke dokter shanti anak langganan dekat komplek, dokternya menyarankan ke ugd. fixlah berangkat habis isya ke rs Assalam. dokter ugd melihat kondisi Agzi yang sangat drop itu menyarankan rawat. haduh ga banget niy kalo dirawat, lagi ga ada ayahnya pula. Ini ke rs ditemani mbah akung ajah. Pertolongan pertama, sanmol dan imboost. Dan alhamdulillah Agzi dikasih pengertian mau banyak minum dan makan, tadinya ga mau sama sekali sampe lemes ga masuk makanan ataupun cairan.

Agzi sembuh gantian Hisyam panas dan muntah-muntah 3 hari kemudian. Yang ini lebih dahsyat panas sampe 40C. Hisyam ini campaknya pake batug, kasiannya kalo lagi enak-enak makan trus dia batug trus malah muntah keluar semua deh :(. Ruam di badannya pun hampir sekujur tubuh. Kasiannya ini bayi, kurang cairan sampe diapersnya ga penuh kaya biasa. Ruam pertama muncul di belakang telinga, kalo agzi kemarin ga diduga campak karen ruam muncul dari leher dan pola ruamnya beda. Beberapa hari kemudian, ruam menyebar ke lengan dan badan, lalu ke paha hingga kaki. Pada saat yang sama, demam meningkat tajam, seringkali suhu badannya hingga mencapai 40C.

Dan sakit campaknya ini juga dibarengi batuk, pilek, mata merah, sariawan dan sakit tenggorokan. Ya Allah berilah kekuatan pada anak-anakku.. :(

Sekilas tentang pengobatan Morbili (Campak) :
Jika keluarga atau anak Anda mengalami penyakit campak, anjurkan untuk: 
  1. Istirahat, kurangi aktivitas atau bermain 
  2. Banyak minum, hal ini untuk memenuhi kebutuhan cairan yang hilang melalui gejala campak, seperti : Demam, batuk pilek, dan diare. Selain air putih, sumber cairan yang amat di anjurkan antara lain kuah sup, jus buah, dsb. untuk mencegah dehidrasi. 
  3. Obat Campak
    Tidak ada obat campak yang berfungsi untuk membasmi virus penyebabnya (pengobatan causative). Namun obat campak yang digunakan yaitu yang bersifat simptomatis yaitu membantu meringankan gejala yang muncul, mempercepat pemulihan serta mengobati komplikasi jika ada. Obat campak yang dimaksud, antara lain: 

  • Penurun Panas (demam). Untuk menurunkan demam karena campak, dapat digunakan obat penurun panas yang banyak tersedia di apotek atau toko obat, yaitu yang mengandung: acetaminophen (parasetamol), ibuprofen, atau naproxen. Jangan berikan aspirin ( acetylsalicylic acid atau asam asetil salisilat) pada anak, karena risiko sindrom Reye – penyakit yang jarang namun berpotensi fatal. 
  • Antibiotik. Jika terdapat infeksi bakteri, seperti pneumonia atau infeksi telinga, sebagai komplikasi dari penyakit campak maka dokter akan memberikan antibiotik. Jika tidak ada infeksi sekunder tersebut maka antibiotik tidak diperlukan. 
  • Vitamin A.
    Orang dengan kadar vitamin A yang rendah akan lebih mungkin mengalami penyakit campak dengan kasus yang lebih parah. Memberikan vitamin A dapat mengurangi keparahan campak dan mempercepat pemulihan. Vitamin A untuk campak umumnya diberikan dengan dosis besar yaitu 200.000 unit internasional (IU) selama 3 hari, yaitu hari ke 1,2, dan 14. 

Sumber : Mediskus

Friday 5 August 2016

ShopAddict - Jakarta | Tokopedia

ShopAddict - Jakarta | Tokopedia: Belanja online aman dan nyaman dari ShopAddict - Need more.. Just shopping and Shipping here!

Friday 11 March 2016

Cerita Tentang Dehidrasi

Takut dan panik saat melihat Hisyam dirumah muntah-muntah hebat. Terima kabar lewat hp tadi siang belum terfikir kalo anak bayi dirumah muntahnya begini menderita. Ya Allah.. Ya Rab.. kasihan sekali bayi ini muntah-muntah dalam 2hari sampai turun berat badannya 400gr. "ini dehidrasi namanya Bu..", kata Bu dokter.

Tega ga tega, ga diijinkan pulang sang dokter Fajar Diah, SpA pada Selasa malam itu.. Panas dari hari minggu, hari senin panas tinggi sampai 39,8. Diberikan obat anus supporia pun ga mempan.. Dan bodohnya aku, memberikannya tempra dan 2x obat supporia. Akibatnya malah parah, plus diare. Hanya air yang keluar pada bab-nya. Ya Allah.. ampuni aku.. :(

Selasa malam langsung diinfus. Masuk 2 botol sampai pagi. Bukan apa-apa.. kebanyakan tumpahnya.. copotnya.. darahnya naik pula.. Astagfirullah.. ini bayi ditusuk tangannya, ga betah lah.. aku saja hamil infusan ga betah, apalagi bayi.. Mau tepuk tangan susah.. Mau nunjuk-nunjuk susah.. itu kan bayi 10 bulan lagi heboh-hebohnya main tepuk tangan.. :(
Dan semalaman itu 6x panggil suster karena infus copot atau darahnya beku, berhenti, naik, ataupun selang ga jalan. Dan terakhir ganti spalk yang lebih kecil.

Maafkan aku ya Allah.. maafin Ibu ya nak.. Rela deh kalo itu penyakit pindah ke Ibu ajah.. Ga bisa tidur, gendong Hisyam selalu.. skin to skin, PASTI! Berharap panasnya turun.. Berharap panas ke transfer.. Berharap ga muntah lagi.. Berharap ASI Ibu dikasih berkah sama Allah buat kesembuhan Hisyam. Gendong sambil nyusuin itu ga pernah kebayang, tapi alhamdulillah bisa walaupun LDR ga sesering yang dirasakan. Hampir stres rasanya, belum pernah menjalani seperti ini jaman Agzi dulu. "IBU GA BOLEH SAKIT, HARUS KUAT!", gitu kalo Ayah bilang. Alhamdulillah Ayahnya stand by walaupun ngantuk-ngantuk ikutan meriang juga. 

Jam 3 pagi, dicopot juga itu infus. Bukan apa-apa, susternya ngeri yang terakhir ini darahnya beku sampe atas dan ga tega ganti tangan untuk pasang infus lagi. Dicopot saja sus, saya usahakan ASI-nya digeber. Dan.. baru bisa tidur lelap! walaupun bangun jam 4.30. Sejam yang begitu berharga lelap, relax.. alhamdulillah ASI ku pun penuh karena aku relax.. Hisyam pun bisa kenyang, terlihat dari tidurnya yang lelap dan terbangun jam 6 pagi. Alhamdulillah, fesesnya mulai gold lagi walaupun semalam 4x diare.

Jam 6 pagi, Hisyam mulai eksplorasi lagi, sudah bisa celoteh lagi dan mainan tepuk tangan :). Recovery dilanjutkan memaksa makan. Kangen Hisyam yang suka merebut makanan.. Kangen Hisyam yang suka acak-acak nasi Ibu. Kangen Hisyam yang ea-ea minta pegang makanan.. 

PR.. perbaiki lagi berat badan Hisyam.. 
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Searching artikel tentang Dehidrasi, berikut salah satu kutipan dari berbagai sumber.

Tindakan utama yang harus Anda lakukan untuk mengatasi bayi yang mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan adalah sesegera mungkin mengganti cairan tubuhnya yang banyak keluar. Caranya, beri bayi minum yang sebanyak-banyaknya.

Cairan yang Anda berikan dapat berupa air putih biasa, jus buah, es krim, atau bentuk cairan lainnya. Yang penting, berikan jenis cairan yang sesuai dengan kondisi kesehatan tubuh bayi. Misalnya, kalau ia sedang pilek, jangan berikan es krim.

Kapan bayi harus dibawa ke dokter? Saat bayi diare dan muntah-muntah. Jika ia mengalami diare dan tetap memuntahkan cairan yang Anda berikan, maka tubuhnya akan tetap mengalami dehidrasi. Keadaan ini jelas tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Biasanya, dokter akan menggantikan cairan tubuh bayi via infus.

Bayi yang mengalami dehidrasi dapat dikenali dari tanda-tanda sebagai berikut:
Dehidrasi ringan dan sedangTanda-tandanya bayi gelisah, rewel, dengan ubun-ubun dan mata cekung, air mata hanya sedikit saat menangis, bibir kering dan jarang berkemih (normal, frekuensi BAK bayi di atas 3 cc/kg BB setiap jamnya), air seni tampak pekat, sangat haus dan ingin minum terus-menerus, lemas dan mengantuk, kalaupun terjaga tidak melakukan aktivitas yang berarti seperti guling-guling, menendang, menggerakan tangan dan kaki, juga bayi tampak:
  1. Kulit pucat dan tidak elastis
    Untuk memastikan coba mencubit kulit bayi secara perlahan. Bayi positif dehidrasi setelah dicubit kulitnya tidak cepat kembali normal.
  2. Demam
    Suhu tubuh sekitar 38° C. Ini terjadi karena jumlah cairan yang dibutuhkan tubuhnya tidak terpenuhi.
  3. Berat badan turun
    Bila BB bayi turun semakin banyak, yaitu 5-10% dari BB asalnya, berarti dehidrasi bayi sudah meningkat ke taraf sedang.
Dehidrasi beratGejala fisik yang terlihat kelanjutan dari gejala dehidrasi sedang. Gejala itu akan lebih nyata seluruhnya disusul kesadaran anak menurun, napas jadi cepat, dan denyut jantung meningkat. Bayi akan tampak lemah, mengantuk, tidak mau minum sama sekali, ubun-ubun dan mata sangat cekung, tidak ada air mata saat menangis, bibir dan lidah sangat kering, buang air kecil menjadi sangat sedikit dan pekat atau bahkan tidak buang air kecil sama sekali, serta denyut nadi dan napas menjadi cepat, hingga hilang kesadaran. Ini terjadi karena cairan yang dibutuhkan tubuh berkurang, selanjutnya seluruh sistem kerja organ tubuh, terutama otak terganggu. Kala otak tak berfungsi sempurna maka bayi akan kehilangan kesadarannya.

Kiat menghindari
Mencegah memang selalu lebih baik dari mengobati. Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari terjadinya dehidrasi pada balita Anda. 
  1. Biasakan si kecil untuk minum secara teratur setiap hari, terutama bila bayi banyak beraktivitas. Cairan yang dikonsumsi sebaiknya diatur agar bervariasi.
  2. Anak harus minum air paling tidak 8 gelas sehari. Anda dapat memberinya dalam bentuk kombinasi aneka jenis cairan, seperti jus buah, buah segar, sup, dan lain-lain.
  3. Berilah minuman sebelum balita Anda mulai beraktivitas, seperti bermain di halaman. Tetaplah beri minuman pada bayi, sekalipun dia tidak begitu haus.
  4. Jangan beri anak minuman yang mengandung kafein, misalnya es teh dan minuman jenis softdrink yang mengandung soda, terutama ketika bayi sedang giat-giatnya beraktivitas dan banyak mengeluarkan keringat. Kenapa? Kafein dapat menambah beban pada aliran darah. Akibatnya, darahnya jadi kental dan produksi keringat pun berkurang.
  5. Bila udara panas dan cuaca terik, hentikan aktivitas anak sejenak. Bila mungkin, lakukan selama beberapa kali. Sambil beristirahat di tempat yang sejuk, biarkan bayi mengonsumsi berbagai cairan.
  6. Beri pertolongan pertama, berupa larutan oralit, bila bayi muntah atau diare.
Sumber : ayahbunda, tabloid-nakita.

[MPASI] Bubur Tempe

Alhamdulillah pasca pulang dari RS, bisa sibuk Lagi di dapur. Kali ini resep dari ahli gizi RS ASSALAM sebagai prebiotik pencernaan Hisyam yang terganggu setelah dehidrasi kemarin.

Bahan :
Beras organik
Kaldu Ceker ayam
Ati ayam
Tempe potong kecil
Wortel serut kecil

1. Rebus beras pada kaldu ayam
2. Setelah agak tanak, masukkan ati ayam dan tempe Sambil diaduk-aduk hingga jadi bubur
3. Masukkan wortel sampai bubur mendidih
4. Saring

Sumber : RSIA As Salam

Bubur Tempe diyakini sangat bermanfaat untuk memperpendek masa diare dan meningkatkan berat badan setelah diare.

Jadi bagi masyarakat sudah tidak perlu ragu lagi untuk memanfaatkan makanan tempe untuk mengobati penyakit diare pada bayi atau anak-anak sebab makanan ini sudah diuji serta diteliti kandungan gizi serta zat-zat lain yang terkandung didalam tempe.

Dari berbagai penelitian, terbukti tempe merupakan anti bakterial yang menghambat pertumbuhan beberapa bakteri patogen misalnya Stafilokokus aureus, Bacillus subtilis, Streptokokus dan lain-lain. Kelebihan lain adalah mempunyai kemampuan menghambat adhesi ninhibisi bakteri Enterotoxicogenetic Escheria coli (ETEC) sehingga kolonisasi bakteri tersebut akan terhambat. Kemampuan menghambat adhesi  ninhibisi bakteri ini sangat penting karena ETEC merupakan salah satu penyebab diare berat pada anak.

Berbagai Sumber.

Thursday 25 February 2016

Foto Terkena Campak

9 bulan waktu nya imunisasi campak, tapi hisyam keburu kena sebelum imunisasi. Alhamdulillah seminggu pulih walaupun deg-deg karena panas hampir mencapai 40 derajat Celsius. Setelah panas turun lalu muncul ruam-ruam merah sekujur tubuhnya. Dikasih obat untuk stamina tubuhnya, ruamnya pake calad**e lotion. 




Friday 5 February 2016

Pancake Rumahan

Anak Lagi sakit, agak malas makan.. Ibunya juga sakit dan malas masak :(
Maunya yang manis-manis, hangat dan buatnya mudah.. Pancake ala cepat sajalah..
-100 gr tepung terigu
-250 ml susu cair
-1 butir telur, pisahkan putih dan kuningnya
-Garam secukupnya
-margarin untuk olesan
-madu dan susu kental manis ( untuk topping )

Cara Membuat Pancake:
1. Campur rata dan diaduk tepung terigu, garam, kuning telur dan susu sampai rata. Bisa dengan mixer dengan kecepatan rendah.
Kocok putih telur sampai kaku. Bisa menggunakan kocokan telur.
Kemudian masukkan adonan tepung ke dalam adonan putih telur, aduk rata. (Putih telurnya masukan sedikit ke adonan, baru dicampur semuanya).
2. Panaskan teflon oles dengan margarin dengan api Kecil. Tuangkan adonan sesuai selera (tipis atau tebal). Balik jika adonan sudah ada sedikit berpori dan sedikit mengeras pinggirnya.
3. Berikan toping madu dan susu kental manis. (Kalo ini alternatif, berhubung Lagi pada sakit ga pake ice cream).

Friday 22 January 2016

[MPASI] purée kentang

Kentang kaya karbohidrat, mudah untuk dicerna dan memperlancar pencernaan. Hal ini adalah sangat baik untuk bayi yang percernaanya belum sempurna namun memerlukan asupan energi dari karbohidrat.
Kentang juga mengandung vitamin C dan B kompleks yang berperan penting untuk penyerapan karbohidrat. Bahkan para pegulat Sumo gemar memakan kentang untuk menambah berat badan mereka.

Bahan : kentang, 100 cc ASIP

Cara Masak:
1. Pertama rebus 100 gram kentang, haluskan dengan menekan-nekan hingga halus.
2. Kemudian tambahkan 100 cc ASIP
3. Selanjutnya aduk hingga rata

Tuesday 5 January 2016

Suhu Tubuh Normal pada Bayi

Suhu tubuh normal pada bayi (termasuk di dalamnya adalah balita, dan anak – anak usia sekolah dasar berbeda dengan orang dewasa. Bayi dan anak – anak cenderung memiliki suhu tubuh normal yang jauh lebih tinggi dibandingkan orang dewasa atau remaja. Hal ini disebabkan oleh tingginya proses metabolism tubuh yang terjadi pada bayi dan anak – anak.

Pada usia 3 bulan, bayi memiliki rata – rata suhu tubuh 37.4 C,
Pada usia 1 tahun memiliki suhu tubuh 37.6 C.
Mungkin anda sering mengalami panic, ketika suhu tubuh bayi anda mencapai angka 37.6 C. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan berlebihan, karena pada dasarnya, suhu tubuh tersebut adalah normal, dan tidak menandakan bayi tersebut mengalami demam.

Bagaimana cara mengukur suhu tubuh pada bayi?

Untuk mengukur rata – rata suhu tubuh bayi dalam satu hari, perlu dilakukan pengukuran shu tubuh lebih dari 1 kali, yaitu pada saat :

Pagi hari
Siang hari
Sore hari
Malam hari
Pengukuran ini dapat anda lakukan secara rutin dan teratur dalam satu hari, dan akan menghasilkan rata – rata suhu tubuh dari bayi tersebut. Pengukuran suhu tubuh, selain dilakukan dalam rentang waktu tertentu, diperlukan juga teknik khusus dalam melakukan pengukuran, yaitu :

Pada usia 0 – 3 bulan, pengukuran suhu tubuh dilakukan melalui anus dari bayi.
Pada usia 3 bulan – 4 tahun, pengukuran suhu tubuh dapat dilakukan dengan menggunakan thermometer anus dan thermometer mulut.
Ketika melakukan pengukuran, biasanya terdapat perbedaan suhu, yaitu suhu anus 1 derajat lebih tinggi daripada suhu di mulut, sedangkan suhu di ketiak 1 derajat lebih rendah daripada suhu mulut.

Apabila bayi mengalami suhu tubuh sebesar 38 – 40 C atau lebih dan tidak mengalami penurunan suhu, maka anda wajib untuk memeriksakan bayi tersebut ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.


Sumber : Komunitas ASI